Keluarga besar Fakultas Sastra USD merayakan hari kelahiran yang ke-28 tahun pada Senin (26/04) kemarin. Perayaan Ekaristi yang dilaksanakan tahun ini dipimpin oleh Rm. Nikolas Kristianto SJ, S.S., S.S.L. Tema yang diangkat untuk misa ini adalah “Utuslah kami Tuhan, kami siap!” dan dilaksanakan di Kapel Santo Robertus Bellarminus, Mrican. Misa ini diikuti segenap dosen, tenaga kependidikan, serta mahasiswa FS USD secara luring dan daring lewat siaran langsung di Youtube.

“Tema Dies ‘Utuslah kami ya, Tuhan, kami siap!’ merupakan wujud syukur, penyerahan, tekad, sekaligus permohonan kepada Tuhan agar seluruh dosen, karyawan, dan mahasiswa Fakultas Sastra terus mampu berkarya pada masa adaptasi kebiasaan yg baru, suatu masa yang penuh tantangan, menuntut semangat kreativitas untuk menerobos alternatif-alternatif dalam rangka mempersiapkan masa depan,” ungkap Susilawati Endah Peni Adji, S.S., M.Hum., saat ditanyai tentang makna tema yang diusung.

Peni yang merupakan Ketua Program Studi (Kaprodi) Sastra Indonesia ini juga menyampaikan usia Fakultas Sastra USD yang sudah tumbuh beranjak dewasa, dalam terpaan tantangan yang dihadapi oleh semua segmen di seluruh dunia.

“Oleh karena itu, bentuk syukur Fakultas Sastra dalam merayakan ulang tahunnya diwarnai dengan kesederhanaan dengan tetap terus berupaya mengembangkan potensi yang ada dalam rangka mendampingi mahasiswa,” tambah Peni.

Hal ini terlihat dalam rangkaian kegiatan dies natalis tahun ini yang meliputi misa syukur, kuliah umum tentang kehumasan (di tingkat fakultas), dan kuliah umum periklanan (di tingkat prodi).

Guru Besar Prodi Sastra Indonesia, Prof. Dr. I. Praptomo Baryadi, M.Hum., menyebutkan sejumlah hal yang menjadi perhatian Fakultas Sastra USD tahun ini. Beberapa di antaranya adalah proses pembelajaran secara daring, penelitian, dan rencana pembukaan S-2 Sastra.

“[Harapan saya] Program Studi Sastra Indonesia semakin meningkat kualitas mahasiswanya. Semakin banyak mahasiswa yang lulus tepat waktu dengan nilai yang bagus. Dosen-dosennya semakin berkualitas dalam kegiatan pembelajaran dan publikasi karya ilmiah,” tutur Praptomo.

Rm. Nikolas mengajak untuk selalu mensyukuri segala berkat yang dilimpahkan kepada mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan di Fakultas Sastra. Dosen Prodi Teologi ini juga menyampaikan harapannya agar Fakultas Sastra USD selalu menempuh jalan terang dan lurus, dan segala karya yang dilaksanakan para mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan bisa membawa berkat bagi sesama.

Dr. Tatang Iskarna selaku dekan pun menutup acara misa ini dengan beberapa patah kata yang disampaikannya.

“Dies ini membawa refleksi bagi kita. Bagaimana kita sebagai dosen, tenaga kependidikan, harus merenungkan sejauh mana kita bisa menghasilkan gagasan bagi transformasi masyarakat. Sejauh mana kita bisa mendampingi mahasiswa sampai lulus dengan penuh kesabaran, dengan berbagai persoalannya, dan bagaimana kita bisa menerapkan ilmu kita kepada masyarakat dan lebih membawa dampak kepada masyarakat yang lebih baik lagi,” ungkap Tatang.