FAKULTAS SASTRA UNIVERSITAS SANATA DHARMA

Nyali Itu Meledak di Panggung Karya Tulis Nasional

Laili Windyastika, mahasiswi Prodi Sejarah Fakultas Sastra USD, berhasil meledakkan nyali di panggung karya tulis nasional. Ia menyabet juara Harapan I dalam ajang perlombaan yang digelar Direktorat Sejarah Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan di Palu, Sulawesi Tengah pada 24-26 September 2017. Seperti tahun sebelumnya, Pekan Budaya Indonesia ini diramaikan dengan lomba karya tulis sejarah yang diikuti mahasiswa Strata-1 se-Indonesia dari segala jurusan. Kali ini, topik yang diangkat adalah “Budaya Bahari Indonesia: Masa Lampau, Kini dan Akan Datang”.

Animo mahasiswa begitu besar. Buktinya, tahun ini tercatat ada 73 naskah yang diterima panitia. Lalu terpilih 10 peserta untuk diundang presentasi ke Palu dan mengikuti proses finalisasi karya tulis. Di bawah bimbingan Heri Priyatmoko MA, Laili Windyastati mengangkat judul “Mangan Sega Lawuh Iwak: Dari Kecelakaan Sejarah Hingga Integrasi Budaya Kuliner Pesisir-Daratan”.

Aneka persiapan dilakukan sebelum berangkat ke Palu, mulai dari diskusi karya hingga simulasi presentasi di kelas. Berkat persiapan inilah, mental peserta terpupuk, dan siap diledakkan dengan disaksikan para juri dan puluhan mahasiswa se-Indonesia. Dalam kegiatan serupa di tahun sebelumnya, Martin Danang yang seangkatan dengan Laili di Prodi Sejarah FS USD, turut diundang ke Malang dan masuk 10 besar di bawah bimbingan Heri Priyatmoko, MA. Artinya, dua tahun berturut-turut mahasiswa Prodi Sejarah FS USD ikut meramaikan acara nasional itu. Yang paling utama ialah melatih mental, mengasah kemampuan mahasiswa memaparkan pikiran pokok dan temuannya, membangun jaringan di luar kampus, serta “plesiran” gratis karena dibayari oleh pihak penyelenggara.

Dengan mengantongi juara Harapan I, tentu membuat gembira warga Universitas Sanata Dharma. Juga memantik semangat mahasiswa lainnya untuk ikut berkarya dan berkompetisi di level nasional. Tak lupa pula bahwa mengenali mahasiswa se-Indonesia dalam ajang nasional ini menyuburkan kecintaan mahasiswa untuk menjunjung kebhinekaan dan multikulturalisme.

 

 

 

Kembali